UMGO Gelar Wisuda Menggunakan Metode Online dan Offline

Kampus Pencerahan – Selasa (29/06/2021) menjadi momentum pelaksanaan upacara wisuda bagi para mahasiswa yang telah dinyatakan lulus sebagai sarjana pada program studi (Prodi) S1 angkatan XIV tahun akademik 2020/2021, dengan menggunakan dua metode yakni online dan offline.

Dimana pelaksanaan wisuda ini berlangsung di Gedung serba guna David Bobihoe Akib. Dan dihadiri oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ketua Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Kepala LLDikti Wilayah XVI, PWM Gorontalo, Pimpinan ortonom baik kabupaten Gorontalo hingga Provinsi Gorontalo, Civitas akademika UMGO, para wisudawan dan wisudawati beserta orang tua, dan sebagainya.

Rektor UMGO Prof. Dr. H. Abd. Kadim Masaong, M.Pd., mengatakan dalam orasinya walau pelaksanaan Wisuda dalam suasana pandemi Covid-19 ia berharap tidak akan menghilangkan makna dan semangat bagi wisudawan dalam mengikuti seluruh rangkaian acara pada pelaksanaan Wisuda semester genap tahun 2021.

“Alhamdulillah pada hari ini ada 267 orang mahasiswa yang kami luluskan, dan pada semester ganjil kemarin ada sekitar 352 yang berhasil dikeluarkan jadi total seluruh wisudawan pada tahun ajaran 2020/2021 sebanyak 619 orang,”Terangnya.

Yang terdiri dari empat Fakultas yakni, Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKes), dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).

Rektor juga menjelaskan, perguruan tinggi merupakan suatu sistem yang terdiri dari komponen input, proses, dan output. Sehingga agar dapat mencapai tujuan, harus menjadikan perguruan tinggi yang unggul dari segi keseimbangan jumlah keluaran dan jumlah masuknya.

“Jadi pada ditambah hari ini jumlah wisudawan yang akan keluar sebanyak 619 orang maka harusnya mahasiswa baru (maba) yang akan masuk minimal harus 700 orang,”Sebutnya.

Oleh karena itu ia dan segenap civitas akademika UMGO dituntut untuk berperan aktiv, menjalin silatuhrahmi dan komunikasi terhadap maba untuk menetapkan pilihannya di UMGO.

“Kita perlu meyakinkan bahwa UMGO, merupakan pilihan yang tepat untuk mewujudkan cita-cita mereka, mengembangkan potensi, mengembangkan diri sebagai orang yang beriman dan berpengetahuan untuk ditinggikan derajatnya sebagaimana firman Allah SWT.,”Ucapnya.

Terakhir, ia mengucapkan selamat berbahagia bagi wisudawan dan wisusawati, kepada orang tua ia mengucapkan selamat dan mohon maaf karena belum bisa menghadirkan lebih dari dua orang pendamping karena masih dalam suansa Covid-19.