KAMPUS PENCERAHAN – Sejalan dengan visi Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGo) sebagai kampus riset, mandiri dan berkarakter. Maka, civitas akademika, termasuk mahasiswa didorong memuluskan visi tersebut, salah satunya soal mandiri atau kemandirian. Terkait kemandirian ini, civitas akademika, terlebih mahasiswa diharapkan dapat mewujudkannya dalam bentuk aksi nyata, yakni terlibat dalam kemandirian tersebut, yakni berwirausaha. “Jadi mahasiswa itu setelah lulus, tidak kemudian hanya berpikir menjadi seorang Aparatur Sipil Negara (ASN), melainkan dapat membuka usaha. Misalnya para mahasiswa Keperawatan dan Kebidanan, kalau lulus bukan berarti hanya bekerja di rumah sakit atau puskesmas. Tapi, bisa membuka apotek atau klinik pratama dan sebagainya,” tutur Rektor UMGo Dr. dr. Muhammad Isman Jusuf, Sp.S. Pada intinya, mahasiswa UMGo didorong menjadi tenaga profesional yang bisa menciptakan lapangan pekerjaan. “Semangat entrepreneur ini harus terpatri dalam diri setiap mahasiswa dari segala sektor. Tidak hanya bidang kesehatan, tapi bidang ilmu lainnya yang ada di UMGo,” paparnya.
Menu
Menu